KPK Paparkan Strategi Pemberantasan Korupsi di HAKORDIA PT Pupuk Indonesia

Jakarta Barat – Dalam rangka meningkatkan pemahaman dan kompetensi antikorupsi pada perempuan, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melalui Direktorat Pembinaan Peran Serta Masyarakat menghadiri kegiatan Sharing Session Hakordia dengan tema “Penguatan Budaya Anti Korupsi di Lingkungan Insan Perusahaan dan Keluarga Pupuk Indonesia Group; Sinergi Integritas Menuju Indonesia Emas 2045 untuk Masa Depan Bersih dan Berkelanjutan” secara hybrid. Kegiatan ini mengundang jajaran dewan komisaris, jajaran direksi, perwakilan istri direksi, dan karyawan PT Pupuk Indonesia di Ruang Sei Selayur, Gedung Pusri (Rabu, 11/12/2024).

Hadir dalam kegiatan Bimtek tersebut, Analis Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, Rommy Iman Sulaiman; Komisaris Independen PT Pupuk Indonesia, Irfan Ahmad Fauzi; Direktur Manajemen Risiko PT Pupuk Indonesia, Ninis Kesuma Adriani; Pendiri Saya Perempuan Anti Korupsi (SPAK) Judhi Kristantini serta 60 peserta luring dan 1.732 peserta daring yang merupakan pejabat dan karyawan PT Pupuk Indonesia.

Acara dibuka dengan penyampaian kata sambutan oleh Ninis Kesuma Adriani. Dalam sambutannya, Ninis menyampaikan bahwa penguatan integritas dan budaya antikorupsi akan memberikan perlindungan nilai bagi perusahaan. Lebih lanjut Ninis menyampaikan bahwa integritas adalah suatu hal yang sangat penting. Meskipun sudah ada sistem pencegahan, namun integritasnya rendah maka dapat dimanipulasi. PT Pupuk Indonesia mempunyai standar budaya antikorupsi yang perlu meningkatkan pengelolaan risk management. “Budaya integritas dapat memberikan dampak yang besar bagi perusahaan, masyarakat dan bangsa, mari wujudkan PT Pupuk Indonesia perusahaan yang bersih” tegasnya.

Kata sambutan kemudian dilanjutkan oleh Irfan Ahmad Fauzi. Irfan menyampaikan integritas bukan hanya sebuah formalitas, tetapi harus menjadi budaya yang berkat dalam setiap tindakan dilingkungan kerja dan keluarga. Penanaman nilai integritas dalam keluarga dapat mewujudkan generasi emas untuk mendukung Indonesia emas 2045. Kemudian Irfan menyampaikan bahwa integritas menjadi nilai tak terpisahkan dari PT Pupuk Indonesia. Melalui kegiatan ini diharapkan seluruh insan PT Pupuk Indonesia dapat meningkatkan dan menanamkan nilai integritas.

Acara dilanjutkan dengan foto bersama dan sesi materi. Materi pertama diberikan oleh Rommy Iman Sulaiman mengenai Pemberantasan Korupsi dan Penguatan Integritas dalam Badan Usaha Milik Negara. Rommy menyampaikan bahwa berdasarkan pentagon fraud, terdapat lima faktor penyebab korupsi yaitu rationalization, arrogance, capability, opportunity dan pressure. Kemudian Rommy memaparkan statistik tindak pidana korupsi yang ditangani KPK per September 2024 mayoritas sebanyak 457 pelaku adalah dari sektor swasta. Untuk memberantas korupsi dibutuhkan penanaman nilai Integritas. Rommy menjelaskan bahwa terdapat sembilan nilai integritas yaitu jujur, mandiri, tanggung jawab, berani, sederhana, peduli, disiplin, adil dan kerja keras. Terdapat beberapa tantangan dalam menjaga integritas, salah satunya adalah tekanan dari atasan. Seringkali kita merasa perlu menuruti semua perintah atasan, padahal terkadang ada perintah atasan yang tidak benar. Ketika atasan memberikan perintah tidak benar, kita wajib mengingatkan.

Sesi berikutnya dilanjutkan dengan materi reputasi vs korupsi oleh Judhi Kristantini. Judhi menjelaskan bahwa segudang prestasi yang dimiliki oleh sebuah perusahaan dapat hancur akibat korupsi. Oleh karenanya perlu membangun budaya antikorupsi untuk mencegah hal tersebut. Nilai-nilai antikorupsi dapat ditanamkan melalui keluarga, sekolah, pemerintah, lembaga agama, social media, masyarakat sipil dan sektor swasta. Membangun budaya antikorupsi harus dimulai dari diri sendiri, kemudian unit kerja, selanjutnya divisi, hingga perusahaan sehingga dapat menciptakan reputasi yang baik melalui budaya antikorupsi. Mari membiasakan yang benar bukan membiasakan yang biasa, tutur Judhi.

Untuk mengetahui pemahaman seputar materi yang telah disampaikan, peserta diajak untuk bermain kuis menggunakan platform quizizz. Bimtek Perempuan Antikorupsi ditutup dengan menyanyikan “Bagimu Negeri” sebagai perwujudan rasa cinta tanah air.